Dan akhirnya Dian Sastro buka suara terkait perjuangan
Kartini Kendeng. Mamah muda banyak yang kecewa dengan tanggapan Dian yang yaa,,
datar saja gitu. Dalam berita yang dimuat Kompas pada Sabtu, 16 April 2016 Dian
justru mempertanyakan peran laki-laki. Kenapa yang bicara malah perempuan?
Bukannya memberi semangat kepada Kartini Kendeng, Dian justru menyarankan para
perempuan garis depan itu untuk lepas dari politik dan kembali ke urusan
domestik.
Tapi ini
sebenarnya yang salah wartawannya deh, lha wong belio itu datang ke Jepara
untuk seminar sekaligus promo film RA Kartini garapan Hanung Bramantyo. Seperti
yang sudah-sudah, beberapa film Hanung kerap terlihat miskin materi. Alih-alih
menyajikan cerita sarat makna, film garapan Hanung justru berkutat pada alur
cerita. Sehingga, ujung-ujungnya ya soal perjuangan cinta.